SF consulting     14 Feb 2025

Produsen Wafer Silikon Siap Ekspor Ke Tujuh Negara, Usai Mendapat Dapat Izin Kawasan Berikat

(Jakarta) Sebuah perusahaan manufaktur pertama di Indonesia yang memproduksi wafer silikon, resmi mendapatkan izin fasilitas kawasan berikat dari Kanwil Bea Cukai Jakarta. Izin tersebut diperoleh hanya dalam satu jam setelah pemaparan proses bisnis perusahaan, yang merupakan bagian dari persyaratan penerbitan izin.
 
Kepala Kanwil Bea Cukai Jakarta, Rusman Hadi menyatakan bahwa pemberian izin ini merupakan bentuk dukungan pemerintah terhadap industri dalam negeri. “Pemberian izin kawasan berikat ini menjadi perwujudan komitmen pemerintah melalui Bea Cukai dalam memberikan dukungan kepada industri dalam negeri,” ungkap Rusman yang dikutip pada Kamis (13/02).
 
Wafer silikon yang diproduksi perusahaan tersebut merupakan bahan baku utama untuk pembuatan sel surya, yang digunakan dalam panel surya dan pembangkit listrik fotovoltaik. Perusahaan menargetkan ekspor produknya ke tujuh negara pada tahun 2025, yaitu India, Turki, Thailand, Amerika Serikat, Oman, Laos, dan Jordan.
 
Dengan fasilitas kawasan berikat, Perusahaan akan mendapatkan keuntungan berupa penangguhan bea masuk serta pembebasan pajak dalam rangka impor (PDRI). Hal ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi produksi sekaligus mengurangi biaya dalam kegiatan impor dan ekspor perusahaan.
 
Rusman Hadi berharap fasilitas ini juga dapat menciptakan harga yang lebih kompetitif di pasar global. “Kami berharap pemberian izin fasilitas kawasan berikat ini juga berdampak positif dengan menciptakan harga kompetitif di pasar global yang memberikan banyak manfaat ekonomi bagi pemerintah dan perekonomian secara keseluruhan,” pungkas Rusman. (Rp)
 
Konsultan pajak 
https://bit.ly/sfcnews
#sfconsulting #sfgroup #pajakuntukkita #kanwilbeacukai #konsultan #pajak #legal #customs #transferpricing #compliance


Tax News

Search




Exchange Rates

Mata Uang Nilai (Rp.)
EUR 17068.99
USD 15710
GBP 19949.11
AUD 10293.61
SGD 11699.88
* Rupiah

Berlaku : 27 Mar 2024 - 2 Apr 2024